RINTISAN JALAN BARU DI LINGKUNGAN RT.004 RW.001 DESA NGURENREJO

  • Aug 10, 2020
  • ngurenrejo

[caption id="attachment_3623" align="alignnone" width="1000"] Warga RT.004 RW.001 Desa Ngurenrejo melaksanakan gotong-royong merintis jalan baru di lingkungannya. (foto.dok-desa).[/caption] Ngurenrejo, 10 Agustus 2020. "Kekompakan dan persatuan akan mampu untuk mewujudkan harapan bersama," kata Bari, Ketua RT.004 RW.001 di awal sebelum memulai kerja bhakti merintis jalan baru di lingkungan RT.004 RW.001 Desa Ngurenrejo. Ya..., memang beberapa rumah warga RT.004 RW.001 Desa Ngurenrejo tidak memiliki akses jalan keluar menuju jalan utama desa. Akibatnya warga agak kesulitan jika harus membawa kendaraan bermotor bermuatan hasil-hasil pertanian dan/atau barang lainnya, dikarenakan belum ada jalan di lingkungan bagian dalam wilayah RT.004 RW.001. Melalui musyawarah di tingkat RT yang dilaksanakan pada tanggal 5 Agustus 2020 yang lalu, disepakati bersama seluruh warga RT.004 RW.001 bahwa perlu untuk merintis jalan baru di lingkungan RT setempat. Setelah dilakukan pembahasan lanjutan antara Ketua RT, Perangkat Desa, pemilik tanah yang rencananya terdampak pembuatan jalan baru, dirancanglah pembuatan jalan baru. Ketua RT didampingi Perangkat Desa selanjutnya melakukan survey di lokasi yang akan dibangun jalan baru. Kecuali survey Ketua RT juga menghubungi para warga yang sebagian tanahnya terkena pembangunan jalan baru untuk memastikan kesediaan warga merelakan sebagian tanahnya yang terkena pembangunan jalan. Warga yang tanahnya terdampak pembuatan jalan baru secara suka rela dan tulus ikhlas memberikan sebagian tanahnya untuk pembangunan jalan baru. Hal ini dibuktikan dengan pernyataan para pemilik tanah di atas kertas bermeterai yang diketahui Ketua RT dan Kepala Desa Ngurenrejo tentang kerelaannya dan tidak keberatan atas pembangunan jalan baru. Tindakan selanjutnya yaitu eksekusi lahan yang direncanakan untuk jalan baru, pembuatan profil jalan dan batas jalan. Warga sangat antusias sekali dalam giat pembangunan jalan baru ini. Hal ini terbukti hampir semua warga di RT.004 RW.001 ikut hadir dalam kegiatan kerja bhakti perintisan jalan baru dengan pembuatan profil jalan, penataan batas jalan, pengurugan tanah dan pembersihan arena jalan baru. Jalan baru yang direncanakan sekitar 250 meter ini, untuk sementara masih berupa jalan tanah. Karena memang jalan ini benar-benar baru yang sebelumnya memang tidak ada jalan melainkan tanah kosong di permukiman dan diantara rumah-rumah warga. Menurut penjelasan Ketua RT.004 RW.001 Bari disampaikan bahwa biaya perintisan dan pembuatan jalan baru ini semua biaya ditanggung RT secara swadaya. "Swadaya warga RT.004 RW.001 berupa tenaga dan konsumsi. Hingga pekerjaan rintisan ini belum menguarkan dana untuk material. Material bambu dan kayu reng juga sumbangan warga, "imbuh Bari di akhir pnjelsannya.